PROLOG
Prolog adalah bahasa pemrograman logika atau di sebut juga sebagai bahasa
non-procedural. Namanya diambil dari bahasa Perancis programmation en logique
(pemrograman logika). Bahasa ini diciptakan oleh Alain Colmerauer dan Robert
Kowalski sekitar tahun 1972 dalam upaya untuk menciptakan suatu bahasa
pemrograman yang memungkinkan pernyataan logika alih-alih rangkaian perintah
untuk dijalankan komputer.
Berbeda
dengan bahasa pemrograman yang lain, yang menggunakan algoritma konvensionl
sebagai teknik pencariannya seperti pada Delphi, Pascal, BASIC, COBOL dan
bahasa pemrograman yang sejenisnya, maka prolog menggunakan teknik pencarian
yang di sebut heuristik (heutistic) dengan menggunakan pohon logika.
Sejarah
Bahasa Prolog
Prolog
merupakan singkatan dari “Programing In Logic” pertama kali dikembangkan oleh
Alain Colmetrouer dan P.Roussel di Universitas Marseilles Prancis tahun 1972.
Selama tahun 70-an, prolog menjadi populer di Eropa untuk aplikasi AI.
Sedangkan di Amerika Serikat, para peneliti juga mengembangkan bahasa lain
untuk aplikasi yang sama yaitu LISP. LISP mempunyai kelebihan dibandingkan
prolog , tetapi LISP lebih sulit dipelajari.
Pada
mulanya, Prolog adalah bahasa yang sangat murni yang didasarkan pada keindahan
logika. Sejak ditemukannya pada tahun 1970-an oleh ketiga orang di atas, Prolog
berkembang dengan lambat dan hanya digunakan oleh para peneliti dari
universitas-universitas terkenal karena hanya merekalah yang dapat mengerti
arti dari pentingnya Prolog. Dalam masa pengembangannya, para peneliti banyak
menemukan kebutuhan-kebutuhan baru yang perlu ditambahkan di Prolog.
Pada
awalnya, Prolog dan LISP sangat lambat dalam eksekusi program dan memakan
memori yang besar sehingga hanya kalangan tertentu yang menggunakannya. Dengan
adanya Compiler Prolog, kecepatan eksekusi program dapat ditingkatkan, namun
Prolog masih dipandang sebagai bahasa yang terbatas (hanya digunakan di
kalangan perguruan tinggi dan riset).
Pada
awal tahun 1980-an, dunia industri mulai menyadari kelebihan-kelebihan yang
dimiliki oleh Prolog dibandingkan dengan bahasa konvensional lainnya. Dengan
terlibatnya dunia industri, maka timbul tuntutan-tuntutan baru, misalnya
tuntutan akan eksekusi waktu yang lebih cepat, kebutuhan memori yang lebih
kecil dan kebutuhan praktis lainnya. Namun hal ini justru menimbulkan 2
kelompok yang mempunyai filosofi yang berbeda.
Di
1 pihak, mereka menganggap bahwa Prolog adalah bahasa penelitian sehingga
mereka menginginkan banyak hal tercakup dalam Prolog sehingga Prolog dapat
digunakan secara luwes untuk berbagai keperluan penelitian. Di pihak lain,
mereka yakin bahwa Prolog seharusnya dapat menjadi bahasa yang berguna untuk
mengembangkan berbagai macam aplikasi yang bukan penelitian.
Pandangan
umum Prolog, hanya digunakan di kalangan perguruan tinggi dan riset, tiba-tiba
berubah di tahun 1981 pada konverensi internasional I dalam system generasi
kelima di Tokyo, Jepang. Jepang yang saat itu mengalami kesulitan bersaingdalam
pemasaran komputer dengan Amerika Serikat, mencanangkan rencana pengembangan
teknologi hardware dan software untuk tahun 1990-an. Dan bahasa yang dipilih
adalah Prolog.
Sejak
saat itu, banyak orang menaruh minat pada prolog dan saat itu telah
dikembangkan versi prolog yang mempunyai kecepatan dan kemampuan yang lebih
tinggi, lebih murah dan lebih mudah digunakan, baik untuk komputer mainframe
maupun komputer pribadi sehingga Prolog menjadi alat yang penting dalam program
aplikasi kecerdasan buatan (AI) dan pengembangan system pakar (expert system).
Tipe data yang ada pada prolog
• Char : data numeric, huruf tanggal, atau symbol yang diapit oleh tanda
petik (‘…’).
petik (‘…’).
• Strig : semua kombinasi dari angka, huruf dan symbol lain yang diapit
tanda petik anda (“…”).
tanda petik anda (“…”).
• File : file yang disimpan didalam disk (external memory maupun
archival
memory.
• Integer : semua bilangan bulat kecuali floating-point.
• Real : semua bilanan bulat, termasuk
floating-point.• Symbol : semua seperti pada tipe domain string, tetapi tanpa ada tanda petik.
Sumber : http://informaticunsil.blogspot.com/2012/12/sejarah-bahasa-pemrograman-prolog.html
Komentar
Posting Komentar